Wisata Kayangan Api Bojonegoro

Kayangan Api di Kota Bojonegoro

Yuhuu,, hari minggu yang ceria di Bojonegoro.. Pada waktu itu saya tinggal selama 1 bulan di Bojonegoro. Saya di sana karena ada panggilan job mengajar di SD Muhammadiyah 1 Bojonegoro. Nah, saya di sana tidak sendiri, saya bersama beberapa rekan saya yang juga berprofesi sama. Kami dikirim ke sana karena pihak sekolah mengadakan pelajaran extra bahasa inggris untuk murid-muridnya. Dan kebetulan saya kebagian mengajar kelas 1 SD. Wow, bisa dibayangin kan betapa imut-imutnya anak seumuran SD kelas 1?? Saya sangat menikmatinya loh. Walau agak sedikit ribet, atau terkadang ada saja yang nangis atau nakal, tapi tentu saja kelucuan mereka tidak bisa terlupakan.

Kabupaten Bojonegoro

My students 1st grade of SD Muhammadiyah 1 Bojonegoro

Tutor from pare

Shake hands before studying

Nah di minggu-minggu terakhir kami di sana, untuk mengisi kekosongan kami pun memutuskan untuk berkeliling kota Bojonegoro pagi-pagi sekali dengan berjalan kaki. Mulai dari pasar, Stasiun, Kereta api, terminal dan rute terakhir di alun-alun Bojonegoro. Nah sesampainya di alun-alun kami bertemu dengan salah satu wali murid di sekolah yang sedang joging pagi juga di alun-alun bersama anak-anak mereka. Lalu mereka menawari kami untuk berjalan-jalan di kota tersebut dengan mobil mereka. Wah, betapa senangnya kami, pagi-pagi dapet rejeki jalan-jalan gratis, xixixi,,  Nah kami pun diajak berwisata ke wisata kayangan api. Karena tempat tersebut yang paling dekat dengan kota. Berangkatlah kami,,, Let's go,,,,,!!!!

Bunga-bunga di pintu masuk wisata

Kayangan api

Nah,, wisata kayangan api ini tempatnya ada di kabupaten Bojonegoro Jawa Timur. Ada yang uda pernah dengar belum tentang tempat wisata ini? Nah, saya ceritakan sedikit yah tentang tempat ini. Tempat ini di sebut kayangan api karena di dalamnya ada semacam gundukan batu yang mengeluarkan api terus-menerus dan tak pernah padam. Sekalipun musim hujan, batu tersebut tetap mengeluarkan api dan asap. Entah darimana asalnya tapi penduduk setempat begitu menjaga tempat tersebut. Nah di dalam wisata tersebut juga terdapat kolam yang mengeluarkan air kawah berwarna kecoklatan dan tak pernah habis juga pemirsa. Terus menerus bergelembung dari dasar tanahnya. Tempat ini relatif sepi dan agak berbau mistik. Penjaga wisata kayangan api ini juga menceritakan kami tentang sejarah adanya tempat tersebut. Setelah asyik mendengarkan petuah dari penjaga kayangan api ini, kami pun bergegas berkeliling untuk melihat-lihat..

Blerang kawah yang bersumber

Teman-teman tutor dan muridnya

Belum banyak orang yang datang untuk mengunjungi tempat tersebut. Mungkin karena tempatnya berada di dalam hutan dan namanya belum begitu terdengar. Tempatnya sangat asri dan sunyi. Jauh dari keramaian dan lalu lalang kendaraan. Jadi semacam tempat yang terpencil. Di depan pintu masuk, kita akan langsung disuguhkan oleh pemandangan bunga-bunga warna pink yang indah. Setelah beberapa menit berkeliling di sekitar lokasi wisata kayangan api tersebut kami pun segera pulang. Tetapi sebelum pulang, kami diajak menuju sumber air di suatu desa yang saya lupa namanya. Jadi di desa tersebut terdapat sumber air yang sangat bening dan jernih dan terus mengalir. Sesampainya di sana kami pun asyik bermain air. Ternyata di pinggir-pinggir sumber air tersebut banyak masyarakat sekitar yang memanfaatkan air di sana untuk kebutuhan mereka sehari-hari seperti memcuci baju, mencuci piring, mencuci sepeda motor, maupun untuk keperluan masak. Ada juga yang mandi disekitar sumber air tersebut. Setelah beberapa menit bermain air kami pun bergegas untuk pulang ke kos.

Pohon gandeng di sumber air

Beningnya sumber air di sana

Selesai sudah perjalanan kami di kota Bojonegoro. Kenangan yang tak terlupakan dengan segala kegiatan yang kami lakukan di sana.  Semoga kami bisa datang lagi ke kota ini kapan-kapan.. ^_^